JARINGAN KOMPUTER : Pengertian Jaringan dan Jenis-jenis Jaringan Komputer
Hallo sahabat yogiancreative,,,
Pernahkah kalian berpikir gimana caranya komputer bisa saling terhubung satu sama lain. Seperti di sekolah, Kantor, Warnet dll. Atau berpikir bagaimana caranya komputer bisa terhubung ke internet, mendownload, browsing, chatting dll. Bahkan bisa saling terhubung antar satu negara dengan negara lain.
Nah, Semua ini dapat terjadi berkat adanya jaringan komputer. Secara sederhana jaringan komputer adalah sistem jaringan yang membantu komputer untuk saling berinteraksi, baik itu dalam skala lokal ataupun global.
Yuk langsung saja sekarang ke pembahasannya sekarang.
Pengertian Jaringan Komputer
Pengertian Jaringan komputer adalah suatu sistem jaringan yang digunakan oleh komputer untuk saling berkomunikasi. Interaksi antar komputer terjadi melalui pertukaran data.
Komputer yang meminta dan menerima layanan (data) disebut dengan client, sedangkan komputer yang memberikan dan mengirim layanan disebut dengan server.
Sistem client-server saat ini digunakan di hampir seluruh model jaringan, mulai dari jaringan lokal dalam satu ruangan hingga jaringan lintas negara. Melalui jaringan komputer, data dapat didistribusikan dengan praktis dan cepat dari satu komputer ke komputer lain.
Dalam definisi lain Jaringan komputer adalah sistem yang terdiri dari kumpulan komputer serta perangkat-perangkat lain yang saling terhubung untuk berbagi sumber daya atau bertukar data.
Jenis-Jenis Jaringan Komputer
1. Jenis Jaringan Berdasarkan Jangkauan Geografisnya
Berdasarkan luas cakupannya, jaringan komputer terbagi menjadi tiga jenis :
- Local Area Network (LAN)
- Metropolitan Area Network (MAN)
- Wide Area Network (WAN)
Jaringan lokal (LAN) adalah jenis jaringan yang digunakan untuk kepentingan pribadi atau organisasi kecil dimana seluruh komputer terletak di satu lokasi yang sama. Luas jangkauan suatu jaringan LAN mencapai 10 kilometer. Jaringan ini biasanya digunakan untuk pertukaran data internal dan penggunaan perangkat secara bersama-sama seperti printer dan scanner.
Jaringan metropolitan (MAN) mencakup wilayah yang lebih luas hingga 50 kilometer dan menghubungkan banyak lokasi sekaligus. Kabel fiber optic menjadi kabel transmisi yang paling diandalkan untuk jenis jaringan ini.
Sedangkan jaringan WAN merupakan jenis yang paling luas cakupan geografisnya. Jaringan ini menghubungkan berbagai wilayah di seluruh dunia. Jenis jaringan ini digunakan oleh organisasi yang sudah bertaraf internasional. Satelit merupakan media transmisi utama untuk jenis jaringan ini, walaupun banyak juga yang mengandalkan kabel fiber optic lintas negara.
2. Jenis Jaringan Berdasarkan Fungsinya
Jika dilihat berdasarkan fungsinya, jaringan komputer terbagi menjadi server-client dan peer-to-peer.
Jaringan server-client mengandalkan satu komputer yang dibuat khusus sebagai server untuk melayani request dari client. Sedangkan komputer-komputer lain berperan sebagai client yang meminta data dari server.
Contohnya seperti komputer-komputer yang ada di supermarket. Ada komputer yang khusus dibuat sebagai server untuk menyimpan data-data penjualan. Sedangkan puluhan komputer kasir lainnya berperan sebagai client yang membaca data dari server.
Lain halnya dengan jaringan peer-to-peer. Jenis jaringan ini memberikan peran yang sama untuk semua komputer. Jadi, satu komputer bisa berperan sebagai server dan client sekaligus. Jaringan ini digunakan untuk model operasional yang sederhana dan tugas-tugas umum seperti sharing file dan printer.
3. Jenis Jaringan Berdasarkan Distribusi Sumber Informasi / Data
Berdasarkan distribusi data, jaringan komputer terbagi menjadi jaringan terpusat dan jaringan terdistribusi.
Jaringan terpusat adalah jaringan yang mengandalkan satu komputer sebagai server untuk menyimpan data. Sedangkan komputer-komputer lain hanya berperan sebagai perantara untuk menyimpan, mengolah, dan membaca data di komputer server.
Jika diperluas, jaringan terpusat akan menjadi jaringan terdistribusi. Jenis jaringan ini terdiri dari beberapa server dengan peran dan fungsi yang berbeda-beda. Dengan demikian, data akan terdistribusi antar server dan diakses oleh klien-klien sesuai kegunaannya.
4. Jenis Jaringan Berdasarkan Media Transmisinya
Pada awalnya, jaringan komputer hanya dibuat untuk skala kecil dengan mengandalkan media kabel. Jaringan kabel mengharuskan semua komputer terhubung ke perangkat jaringan melalui kabel-kabel jaringan untuk dapat saling berkomunikasi. Karena itulah jenis jaringan ini lebih cocok digunakan untuk keperluan lokal karena akan sangat merepotkan jika harus menghubungkan kabel antar komputer yang berjarak terlalu jauh.
Seiring dengan perkembangan jaman, jaringan komputer pun terus berevolusi hingga terciptalah sistem jaringan tanpa kabel (nirkabel). Komunikasi antar komputer di suatu jaringan nirkabel mengandalkan gelombang elektromagnetik. Dengan adanya teknologi nirkabel, jaringan pun dapat diperluas hingga ke seluruh dunia seperti sekarang.
5. Jenis Jaringan Berdasarkan Topologi
Desain jaringan komputer pun terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu :
- Topologi Bus
- Topologi Bintang
- Topologi Ring atau Cincin
- Topologi Mesh
- Topologi Pohon
- Topologi Linier
Topologi Bus adalah jenis topologi yang sangat banyak digunakan sampai sekarang. Setiap komputer dihubungkan melalui kabel sepaksi dimana kedua ujungnya harus diakhiri dengan sebuah terminator.
Kendala paling besar dari topologi ini adalah kesulitan mengukur kecocokan kabel sepaksi. Penggunaan kabel yang tidak cocok akan merusak Network Interface Card (NIC) sehingga mengurangi kinerja jaringan.
Topologi Bintang menggunakan switch/hub untuk menghubungkan dan mengatur distribusi data. Jadi, kabel jaringan tidak terhubung antar komputer, tetapi terhubung ke switch yang sering dilambangkan berada di tengah sehingga membentuk bintang.
Permintaan dari client akan ditampung di switch untuk diteruskan ke server. Dengan demikian, resiko tabrakan data dapat diantisipasi oleh switch sebagai pengatur komunikasi antar komputer.
Topologi Ring atau Cincin dibuat dengan menghubungkan satu komputer ke dua komputer lain. Jika digambar secara melingkar, maka desain topologi ini akan membentuk sebuah lingkaran seperti cincin.
Setiap titiknya berperan sebagai penguat sinyal (repeater) sehingga data yang dikirimkan dapat diterima secara utuh oleh komputer tujuan.
Topologi Mesh atau topologi jala adalah jenis jaringan dimana setiap komputer terhubung langsung ke semua komputer dalam satu jaringan. Tidak seperti topologi cincin, topologi mesh memungkinkan komunikasi langsung antar dua komputer tanpa diperantarai oleh komputer lain.
Dengan begitu, pertukaran data akan menjadi lebih cepat. Selain itu, kerusakan di salah satu jalur tidak akan mengganggu jalur yang lain.
Topologi Tree atau Pohon adalah kumpulan dari beberapa topologi bintang yang disatukan ke dalam satu topologi bus. Contohnya seperti di supermarket yang terdiri dari beberapa topologi bintang seperti terminal penjualan, terminal pembukuan, dan lain sebagainya.
Secara keseluruhan, kumpulan dari topologi bintang ini didesain dengan topologi bus sehingga membentuk sebuah topologi pohon.
Topologi Linier sering juga disebut dengan topologi bus beruntut. Jenis topologi ini cukup sederhana dan hemat biaya dengan mengandalkan satu kabel utama untuk menghubungkan semua titik.
Pengembangan dan perbaikannya pun relatif mudah. Tapi jenis topologi ini hanya cocok digunakan untuk skala kecil yang terdiri tidak lebih dari 7 komputer, serta membutuhkan tambahan repeater untuk transmisi data jarak jauh.
Post a Comment for "JARINGAN KOMPUTER : Pengertian Jaringan dan Jenis-jenis Jaringan Komputer"