Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian CMOS, Fungsi CMOS dan Cara Kerja CMOS

 CMOS (Complementary Metal Oxide Semi Conduktor)


Hallo sahabat yogiancreative,,,

Kali ini saya akan mebahas sebuah komponen komputer yg masih jarang di ketahui oleh penggunanya. Apa yang akan saya bahas? Yups dari judul di atas sudah di ketahui bahwa saya akan membahas CMOS atau Baterai CMOS. Memang mungkin asing bagi sebagian orang CMOS itu apa tetapi tidak sedikit pula orang yang sudah mengetahuinya.

Yuk langsung saja ke pembahasannya

Pengertian CMOS

Apa itu CMOS? CMOS singkatan dari Complementary Metal Oxide Semi Conduktor  atau di sebut semikonduktor oksida logam komplementer merupakan sebuah chip (komponen berukuran kecil) bertenaga baterai pada motherboard yang menyimpan pengaturan BIOS dan memberikan daya saat komputer tidak menyala. Teknologi CMOS ini dipatenkan oleh Frank Wanlass pada tahun 1967. Biasanya, CMOS diberikan daya oleh baterai sel CR2032 yang disebut sebagai baterai CMOS.

CMOS sendiri adalah hasil dari pengembangan MOS. CMOS digunakan di RAM statis, pengontrol mikro, mikroprosesor, dan sirkuit digital lainnya. Bukan hanya di sirkuit digital saja, CMOS juga digunakan pada sirkuit analog seperti pengubah data, sensor gambar (CMOS sensor), dan transceiver yang sangat terintegrasi untuk berbagai jenis komunikasi.

Fungsi CMOS

CMOS berperan sebagai sebuah RAM berkapasitas kecil yang menjadi memori untuk penyimpanan data hardware, pengaturan BIOS (Basic Input Output System), pengaturan tanggal dan waktu, pengaturan booting, pengaturan hardware dan yang lainnya. Semua data tersebut dapat disimpan dalam konfigurasi yang tepat dan sinkron meskipun komputer tidak menyala.

Ada berbagai fungsi dari CMOS yang menjadikan CMOS ini menjadi bagian penting dari komputer, fungsi tersebut diantaranya adalah sebagai berikut,


1. Mengatur Waktu

Ketika komputer dimatikan ada waktu real time yang harus tetap bisa berjalan supaya anda bisa mendapatkan waktu yang tepat. Disinilah CMOS berfungsi sebagai alat untuk tetap bisa menunjukan waktu real time karena daya yang disimpannya.


2. RAM yang berukuran kecil

CMOS seperti RAM yang berfungsi untuk menyimpan data-data yang ringan pada komputer.


3. Menyimpan  settingan dasar atau BIOS (Basic Input Output System) pada komputer


Komputer juga memerlukan pengaturan sistem yang tetap tersimpan meskipun komputer sedang dalam keadaan dimatikan atau dalam keadaan yang tidak dialiri listrik. Untuk bisa menyimpan BIOS atau settingan pada komputer maka diperlukan CMOS supaya bisa untuk tetap menyimpan segala settingan yang ada pada komputer.


4. Menyiptakan baterai berukuran rendah

Ketika komputer secara tiba-tiba mati, komputer memerlukan daya tambahan untuk bisa menyimpan berbagai data yang tadinya digunakan saat masih menyala. CMOS dengan baterai yang berukuran rendah ini bisa menjadikan komputer untuk tetap bisa menyimpan sesaat meskipun komputer tanpa dialiri oleh listrik.


5. Menyimpan informasi dasar

Berbagai informasi dasar seperti program diagnostic, program konfigurasi dan juga setinggan tanggal bisa disimpan pada komputer meskipun komputer dalam kondisi yang mati.


Cara Kerja CMOS

Digunakan untuk menyimpan program konfigurasi, program diagnostik dan informasi tanggal dan waktu pembuatan file yang tidak akan hilang meskipun komputer dimatikan.

Ketika power supply komputer disulut, CMOS menjalankan serangkaian pemeriksaan untuk memastikan sistem berfungsi dengan benar. Salah satu pemeriksaan termasuk menghitung pemakaian random access memory (RAM). Karena delay boot time inilah, sehingga beberapa orang menonaktifkan fitur ini dalam pengaturan CMOS, memilih untuk quick boot. Jika menginstal RAM yang baru lebih baik jika fitur ini diaktifkan dulu sampai RAM telah diperiksa dengan baik barulah dinonaktifkan

Setelah POST selesai, CMOS memeriksa pengaturan lainnya. Memeriksa format Hard disk dan konfigurasi Redundant Array of Independent Disk (RAID), preferensi boot, kehadiran peripheral, dan tweak overclocking. Banyak pengaturan dapat secara manual diubah konfigurasi CMOS untuk meningkatkan kinerja.

Namun, perubahan ini hanya boleh dilakukan oleh pengguna berpengalaman. Mengubah pengaturan sembarangan dapat membuat sistem tidak stabil, menyebabkan crash, atau bahkan mencegah komputer untuk boot.

Konfigurasi CMOS dapat diakses selama tahap POST dari boot up, dengan menekan tombol tertentu sebelum sistem operasi menginisialisasi. Biasanya menggunakan kunci Del tetapi Motherboard lain mungkin lain juga yang digunakan. Ada juga pilihan untuk melindungi pengaturan CMOS dengan meminta password untuk mengubah pengaturan. Perubahan akan disimpan saat keluar dengan menekan tombol F10, kemudian komputer reboot untuk menggunakan pengaturan baru.

Kebanyakan motherboard memberikan manual daftar seluruh opsi-opsi yang tersedia dalam CMOS. Patut dicatat bahwa ini akan bervariasi sesuai dengan desain motherboard dan produsen BIOS. Dua produsen BIOS yang paling terkenal adalah Phoenix dan Award, sedangkan perusahaan seperti Dell dan Compaq memproduksi sendiri chip BIOS.


Demikianlah penjelasan dari yogiancreative sekilas mengenai CMOS. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan bagi sahabat dan kita semua.

Terimakasih.

Yogian Creative Seorang yang ingin berbagi pengetahuan lewat artikel pada website

Post a Comment for "Pengertian CMOS, Fungsi CMOS dan Cara Kerja CMOS"